Pemkab Sinjai Anugerahkan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya Kepada 309 Aparatur Sipil Negara (ASN)

Suaraindonesiaku.com, SINJAI – Pemerintah Kabupaten Sinjai menganugerahkan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya Periode Agustus Tahun 2024 kepada 309 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintah setempat. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi negara atas dedikasi dan pengabdian puluhan tahun para abdi negara dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Acara penyerahan berlangsung khidmat di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Sinjai pada Kamis, 3 Juli 2025. Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif, didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sinjai, Andi Jefrianto Asapa, menyerahkan secara simbolis penghargaan ini kepada perwakilan ASN. Para penerima Satyalancana Karya Satya ini adalah ASN yang telah mengabdi secara terus-menerus selama 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun. Dalam sambutannya, Bupati Ratnawati Arif menegaskan bahwa penyerahan anugerah tanda kehormatan ini bukan sekadar kegiatan seremonial. Ia berharap momen ini dijadikan momentum untuk meningkatkan prestasi kerja dan pengabdian kepada bangsa dan negara. “Tanda kehormatan ini merupakan implementasi dari Pasal 15 Undang-Undang Dasar 1945, yang menyatakan bahwa Presiden memberi gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan yang diatur dengan undang-undang,” jelas Bupati Ratnawati. “Oleh karena itu, penghargaan ini harus menjadi dorongan bagi Saudara untuk terus meningkatkan kapasitas, bekerja secara profesional, jujur, adil, dan menjadi teladan bagi ASN lainnya.”tambahnya. Bupati juga menyampaikan apresiasi dan selamat atas nama Pemerintah Kabupaten Sinjai. “Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Sinjai mengucapkan selamat, semoga dengan diterimanya penghargaan ini dapat dijadikan sebagai motivasi kerja agar lebih disiplin dan bekerja lebih keras dalam mengabdi kepada bangsa dan negara serta melayani masyarakat,” pungkasnya. Penghargaan Satyalancana Karya Satya merupakan pengakuan atas loyalitas, integritas, dan kontribusi para ASN dalam mendukung roda pemerintahan serta pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Sinjai. Diharapkan, apresiasi ini dapat semakin memotivasi seluruh ASN untuk terus memberikan kinerja terbaik demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.(Humas Kominfo)
Resmi, Pemkab Sinjai hibahkan sebidang tanah dan bangunan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sinjai

Suaraindonesiaku.com, Sinjai – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai resmi menghibahkan sebidang tanah dan bangunan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sinjai. Lokasi hibah tersebut berada di Jalan Madin, Kecamatan Sinjai Utara, dan akan difungsikan sebagai kantor Bawaslu Sinjai. Penandatanganan naskah perjanjian hibah dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sinjai, Andi Jefrianto Asapa, bersama Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan, Awaluddin Mustafa. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Kerja Sekda Sinjai dan disaksikan sejumlah pejabat, termasuk Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Sinjai, Andi Ilham Abubakar, Komisioner Bawaslu Sinjai, Muhammad Naim, serta sejumlah kepala OPD lingkup Pemkab Sinjai, Kamis (03/07/2025). Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan, Awaluddin Mustafa mengapresiasi langkah Pemkab Sinjai yang dinilai sebagai bentuk dukungan terhadap penguatan kelembagaan pengawasan pemilu di tingkat daerah. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian Pemerintah Kabupaten Sinjai kepada Bawaslu. Mudah-mudahan amanah ini bisa kita jaga dan manfaatkan sebagai kantor Bawaslu Sinjai,” kata Awaluddin. Ia menambahkan bahwa hibah ini mencerminkan perhatian pemerintah daerah terhadap pengembangan kelembagaan Bawaslu sebagai upaya menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi yang jujur dan adil di Kabupaten Sinjai. Sementara, Sekda Sinjai Andi Jefrianto Asapa menyampaikan bahwa pemberian hibah ini merupakan bentuk dukungan nyata pemerintah daerah terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi Bawaslu di daerah. “Pemerintah daerah sangat mendukung dan siap berkolaborasi. Ini adalah wujud perhatian pemerintah dalam mendukung kerja-kerja Bawaslu,” ujarnya. Dengan adanya hibah ini, diharapkan kinerja Bawaslu Sinjai semakin optimal dalam menjalankan tugas pengawasan penyelenggaraan pemilu. (Humas Kominfo)
Bupati Sinjai Dra. Hj. Ratnawati Arif menerima kunjungan Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN)

Suaraindonesiaku.com, SINJAI – Bupati Sinjai Dra. Hj. Ratnawati Arif menerima kunjungan Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN), di Rumah Jabatan Bupati Sinjai, Kamis (3/7/2025). Hadir dalam kunjungan ini Ketua Umum FSKN yang sekaligus Karaeng Turikale Vlll Maros, Sulsel Brigjen Pol (P) Dr. A.A Mapparessa. Turut hadir juga Raja Tayan Pakunegara Yang Mulia (YM) Gusti Yusri bersama Permaisuri yang juga merupakan Koordinator Dewan Keraton Wilayah Kalimantan, Sekjen FSKN YM Firman Mudafarsyah dari kesultanan Ternate, dan YM Andi Abdullah Bau Massepe dari kedatuan Supa. Dalam kunjungan ini, Bupati menerima Pin tanda kehormatan yang memiliki arti sebagai pengayom masyarakat, yang identik dengan amanah yang diemban Ratnawati Arif saat ini. Disampaikan Ketum FSKN Brigjen Pol (P) Dr. A.A Mapparessa, kunjungan ini dilakukan untuk memelihara hubungan baik dengan Pemkab Sinjai dibawah Kepemimpinan Bupati Perempuan pertama, di daerah yang berjuluk Bumi Panrita Kitta ini. Tak hanya itu, disampaikan pula bahwa kunjungan ini juga untuk memperkenalkan organisasi Masyarakat Adat yang menghimpun Pemangku Adat dan/atau Keraton (Kerajaan) di Indonesia ini, agar kedepan dapat menjadi mitra strategis Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. “Kami berharap kedepan forum ini dapat menjadi partner strategis pemerintah baik di pusat maupun didaerah, terlebih kita tahu masyarakat Sinjai masih sangat memegang teguh adat istiadat,”ungkapnya. Dalam kesempatan ini, Ketum FSKN juga mengajak Bupati dan seluruh masyarakat Sinjai untuk menjaga tradisi dan adat istidat yang menjadi warisan leluhur. Kunjungan ini diketahui mendapat respon positif dari Bupati Sinjai. “Respon Bupati Sinjai sangat baik, bukan hanya dengan tangan terbuka namun juga dengan hati terbuka menerima kunjungan silaturahmi kami,”tambahnya. Turut hadir dalam kunjungan silaturahmi ini, Kapolres Sinjai AKBP Harry Azhar, Anggota DPRD Sinjai Andi Rusmiati Rustam, dan Staf Ahli Bupati Bidang SDM A. Mandasini Saleh. (*)
Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Secara Tegas Meminta Perbankan Buka Akses KUR Untuk Pelaku Usaha Perikanan

Suaraindonesiaku.com, Sinjai – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai kembali menegaskan komitmennya dalam memajukan sektor perikanan sebagai fondasi ekonomi daerah. Kali ini, Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Arif, secara tegas telah meminta lembaga perbankan agar membuka akses Kredit Usaha Rakyat (KUR) lebih mudah dan dengan suku bunga yang rendah bagi nelayan. Permintaan tersebut disampaikan dalam kegiatan pelatihan Cara Penanganan Ikan yang Baik (CPIB) di atas kapal, yang digelar oleh Dinas Perikanan Kabupaten Sinjai di aula Hotel Grand Rofina, Selasa (1/7/2026) kemarin. Bupati Ratnawati menyebut nelayan sebagai pejuang pangan laut yang selama ini masih berjuang di tengah keterbatasan modal usaha. “Mereka bukan hanya pencari nafkah, tetapi penjaga rantai pasokan protein laut bagi masyarakat. Saya sudah minta ke perbankan untuk mempermudah akses KUR bagi nelayan. Sudah saatnya mereka mendapat dukungan nyata, bukan sekadar janji,” tegas Ratnawati Arif. Bupati mengungkapkan fakta bahwa banyak nelayan Sinjai masih bergantung pada pemodal informal dengan bunga tinggi. Hal ini menjadi penghambat kesejahteraan keluarga nelayan dan perkembangan usaha mereka. Langkah membuka skema KUR perikanan ini selaras dengan program prioritas nasional yang mendorong inklusi keuangan serta penguatan ekonomi biru. Ratnawati berharap sinergi pemerintah dan sektor keuangan mampu menciptakan lebih banyak peluang usaha dan kehidupan yang lebih layak bagi masyarakat pesisir. “Kami harap para nelayan memanfaatkan peluang ini dengan baik. Jika bunga lebih rendah dan prosesnya disederhanakan, mereka bisa lepas dari jerat pemodal tinggi dan mulai membangun usaha yang berkelanjutan,” tutupnya. (*)
Setda Sinjai Hadiri Pembukaan Lomba Desa/Kelurahan Secara Virtual Di Command Center Rujab Bupati Sinjai

SINJAI – Penilaian lomba Desa/Kelurahan tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2025 resmi dimulai, Selasa (1/7/2025). Sejumlah daerah mengikuti pembukaan ini via virtual, termasuk Pemerintah Kabupaten Sinjai, di Command Center Kompleks Rumah Jabatan Bupati Sinjai. Hadir mengikuti pembukaan ini, Bupati Sinjai yang diwakili Sekretaris Daerah A. Jefrianto Asapa, didampingi Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Setdakab A. Irwansyahrani Yusuf, beberapa Kepala OPD, Camat Sinjai Tengah dan Sinjai Utara, Para Finalis dan beberapa pihak terkait lainnya. Kepala Dinas PMD Sulsel Muh. Saleh saat membuka lomba ini menyampaikan bahwa lomba ini adalah wujud percepatan pembangunan Desa/Kelurahan. Sebagaimana tema yang diusung “Desa dan Lurah Tangguh Pangan Wujudkan Ketahanan Pangan Menuju Indonesia Emas”. “Lomba ini adalah wujud percepatan pembangunan Desa dan Kelurahan,”ungkap Kepala DPMD Sulsel. Sementara itu, disampaikan Sekda A. Jefrianto Asapa, kesiapan Desa Saotengnga dan Kelurahan Biringere dalam lomba Desa/Kelurahan tingkat Sulsel tahun ini mencapai 100 persen. Ia juga menitipkan beberapa tips dan trik agar pemaparan potensi Desa/Kelurahan, berjalan maksimal. “Saya titip kepada Kepala Desa dan Kelurahan untuk senatiasa konsentrasi dan tenang, tegas, jelas dan berikan penekanan saat melakukan pemaparan. Ini kunci agar pemarapan kita berjalan maksimal,”pesan A. Jefri. “Kami berharap mudah-mudahan Desa saotengnga dan Kelurahan Biringere dapat melangkah ke tingkat nasional. Kita mohon doa restu dari berbagai pihak, termasuk dari masyarakat Sinjai,”tambah Sekda. Adapun indikator penilaian dalam lomba ini, dibagi kedalam tiga bidang diantaranya bidang pemerintahan yang meliputi aspek pelayanan ke masyarakat, kinerja, dan pemerintahan berbasis teknologi. Sementara dibidang kewilayahan memuat aspek batas desa, inovasi, desa tanggap bencana, dan yang terakhir bidang kemasyarakatan, diantaranya ada partisipasi masyarakat, pemberdayaan keluarga oleh TP-PKK, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan kemiskinan. Diketahui ada 4 Desa dan 2 Kelurahan di Provinsi Sulsel yang menjadi peserta dalam penilaian lomba tahun ini diantaranya berasal dari Kabupaten Gowa, Soppeng, Luwu, Makassar dan Sinjai. Diketahui lomba Desa/Kelurahan ini dilaksanakan untuk mendorong jiwa kompetisi positif dan sportifitas Desa dan Kelurahan, meningkatkan motivasi untuk mengembangkan inovasi, sekaligus mengevaluasi dan menilai Desa/Kelurahan dalam menjalankan tugas kewilayahan, serta sebagai sarana dan apresiasi dari Pemerintah Pusat kepada Desa dan Kelurahan atas prestasi dalam mencapai kemandirian. Dalam evaluasi ini, masing-masing Desa dan Kelurahan diberikan waktu pemaparan selama 20 menit termasuk pemutaran video, dan 25 menit selanjutnya tanya jawab dengan finalis. Dalam evaluasi ini, pemaparan dimulai dari Kabupaten Soppeng, kemudian dilanjutkan oleh Kabupaten Luwu, Gowa, kemudian makassar, dan yang terakhir Sinjai. (Humas Kominfo)
Bupati dan Wakil Bupati Sinjai Hadiri Peringatan HUT Bhayangakara Ke-79 Di Polres Sinjai

Sinjai – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79 tahun 2025 di Polres Sinjai berlangsung meriah dan khidmat, Selasa (01/07/2025) pagi. Kegiatan ini dipusatkan di halaman Mapolres Sinjai yang diawali dengan pelaksanaan upacara yang dipimpin langsung oleh Kapolres Sinjai, AKBP Harry Azhar Hasry sebagai inspektur upacara. Dengan mengusung tema “Polri Untuk Masyarakat”, peringatan tahun ini turut dihadiri Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Arif dan Wakil Bupati Andi Mahyanto Mazda. Hadir pula jajaran Forkopimda, pimpinan OPD Pemkab Sinjai, para lurah dan kepala desa, hingga pejabat utama Polres Sinjai. Dalam amanat Kapolri yang dibacakan oleh Kapolres Sinjai, disebutkan bahwa tahun 2025 menjadi tonggak penting dalam perjalanan bangsa pasca suksesnya pemilu 2024 yang berlangsung aman dan kondusif. “Polri sebagai lembaga negara yang diberi mandat untuk menjaga dan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, siap mendukung penuh program-program pemerintah melalui Asta Cita dalam mewujudkan cita-cita bangsa,” ujar AKBP Harry Azhar Hasry. Kapolres juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan doa, dukungan, dan motivasi kepada anggota Polri, sehingga dapat terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Tak hanya itu, ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat apabila dalam pelaksanaan tugas masih terdapat kekurangan maupun tindakan pelanggaran oleh oknum Polri. “Kami berkomitmen untuk terus berbenah, memperbaiki, dan tidak mentolerir setiap penyimpangan perilaku. Kami akan menindak tegas setiap pelanggaran yang dilakukan oleh oknum anggota Polri, sesuai dengan tekad kami, Polri Untuk Masyarakat,” tegasnya. Sementara itu, Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif dalam kesempatan tersebut memberikan ucapan selamat Hari Bhayangkara Ke-79 kepada seluruh jajaran Polri, khususnya di Polres Sinjai. “Semoga Polri semakin profesional, modern, dan dipercaya masyarakat dalam menjalankan tugas menjaga keamanan, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan dan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tutur Bupati. Rangkaian peringatan HUT Bhayangkara ke-79 di Polres Sinjai ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Sinjai sebagai simbol rasa syukur dan harapan untuk Polri yang semakin profesional dan dicintai masyarakat ke depannya. (Humas Kominfo)
Di Era Kepemimpinan Ratnawati -Mahyanto, BPJS Kesehatan Gratis Tanggungan APBD Pemkab Sinjai Terus Berlanjut dan Dinikmati Masyarakat

Suaraindonesiaku.com, Sinjai – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai terus menunjukkan keberpihakannya pada masyarakat kecil. Program BPJS Kesehatan gratis di era kepemimpinan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Hj. Ratnawati–Andi Mahyanto (RAMAH), kini tetap berlanjut dan dinikmati oleh warga, terutama mereka yang menjalani perawatan di kelas tiga. Lewat program ini, masyarakat tak perlu merogoh kocek untuk membayar iuran premi. Seluruh biaya ditanggung penuh oleh APBD, yang setiap bulannya mengalokasikan sekitar Rp3 miliar untuk menutupi pembayaran ke BPJS Kesehatan melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Sinjai. “Program ini tetap berjalan untuk pasien kelas tiga,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sinjai, dr. Emmy Kartahara Malik, Senin (30/6/2025). Tak hanya berkelanjutan, program ini juga inklusif. Tidak ada batasan kuota peserta. Warga cukup datang ke Dinas Sosial (Dinsos) atau Mal Pelayanan Publik (MPP) untuk didaftarkan sebagai peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI). Bupati Ratnawati, menegaskan bahwa program BPJS gratis ini adalah bentuk konkret dari komitmen pemerintah dalam menyediakan layanan dasar yang adil dan merata. “Tak boleh ada warga yang sakit tapi takut berobat karena tak punya biaya. Ini adalah tanggung jawab pemerintah,” tegasnya. Bupati juga menekankan bahwa langkah tersebut bukan hanya bagian dari janji politik, tapi juga sejalan dengan visi misi daerah dan target nasional dalam memperluas cakupan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). “Kesehatan bukan sekadar pelayanan, ia adalah hak dasar. Dan pemerintah wajib menjamin bahwa hak itu benar-benar sampai ke tangan rakyat,” pungkas Bupati. (Humas Kominfo)
Dinas DP3A-P2KB Sinjai Gelar Kegiatan Peningkatan SDM Bertujuan Memberikan Pelayanan Maksimal

Suaraindonesiaku.com, Sinjai – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Sinjai menggelar kegiatan peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) penyedia layanan perlindungan dan penanganan bagi anak yang memerlukan perlindungan khusus. Kegiatan ini dipusatkan di Aula Hotel Rofina, Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Sinjai Utara, pada Senin (30/06/2025). Kepala DP3AP2KB Sinjai, Janwar, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi program perlindungan anak sekaligus pemenuhan hak-hak anak, khususnya mereka yang berada dalam situasi rentan dan membutuhkan perlakuan khusus. “Tujuan utama kegiatan ini adalah memperkuat kapasitas para penyedia layanan serta meningkatkan koordinasi antar lembaga dalam memberikan perlindungan maksimal kepada anak-anak yang membutuhkan,” ungkap Janwar. Sebanyak 30 peserta dari berbagai instansi mengikuti pelatihan ini, termasuk dari Polres Sinjai, Kejaksaan, Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, Dinas Sosial, serta lembaga terkait lainnya. Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif yang hadir membuka kegiatan tersebut, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan terhadap anak-anak di Kabupaten Sinjai. “Perlindungan anak secara khusus harus kita hadirkan. Anak-anak adalah generasi penerus yang wajib kita jaga. Ini adalah kewajiban pemerintah untuk memastikan hak-hak anak terpenuhi,” tegasnya. Menurut Ratnawati, kolaborasi seluruh stakeholder sangat penting untuk membangun sistem perlindungan anak yang kuat dan responsif. Ia pun mengapresiasi kehadiran berbagai pihak, termasuk perwakilan dari Kejaksaan, Polres, serta DP3AP2KB Provinsi Sulawesi Selatan yang turut mendukung kegiatan ini. Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat kerjasama lintas sektor dalam rangka menciptakan lingkungan yang aman dan ramah bagi anak-anak di Kabupaten Sinjai.(*)
Memperingati Harganas Ke-32, Bupati Sinjai: Kita Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Keterampilan, Kesehatan, dan Ekonomi

Suaraindonesiaku.com, SINJAI – Bupati Sinjai Dra. Hj. Ratnawati Arif memimpin upacara peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 Tingkat Kabupaten Sinjai yang digelar Pemkab Sinjai, di Halaman Kantor Bupati Tanassang, Senin (30/6/2025). Dalam sambutan seragam Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN Wihaji yang dibacakan Bupati Sinjai, disampaikan bahwa Harganas adalah momentum penting untuk merefleksikan peran keluarga dalam pembangunan bangsa. Menurutnya pembangunan keluarga sangat penting dalam mewujudkan Indonesia Emas sebagaimana tema yang diusung “Dari keluarga untuk Indonesia Maju”. “Dalam menyongsong Indonesia Emas 2045, kita dihadapkan pada berbagai tantangan dan peluang seperti perubahan iklim, kesenjangan sosial, dan revolusi teknologi harus kita hadapi dengan bijak. Sementara itu, pada saat yang sama kita juga memiliki momentum berupa bonus demografi dan kemajuan teknologi yang harus kita manfaatkan untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga dan bangsa,”ungkapnya. Bupati juga menyampaikan beberapa program, kegiatan, dan langkah kebijakan yang pro keluarga untuk membentuk keluarga yang tangguh. “Beberapa hal yang perlu kita lakukan adalah, meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan, meningkatkan kualitas kesehatan, dan kualitas ekonomi,”tambah Bupati. Bupati berharap melalui momentum Harganas ke-32 Tahun 2025 ini, kolaborasi, integrasi program, serta inovasi layanan untuk menjangkau keluarga-keluarga yang paling membutuhkan, dapat menjadi perhatian seluruh elemen. Karena membangun Indonesia Emas 2045 dimulai dari keluarga yang hari ini mendapatkan pendampingan dan pemberdayaan. “saya ucapkan selamat memperingati Hari Keluarga Nasional ke-32 Tahun 2025. Mari kita jadikan keluarga sebagai pilar utama dalam membangun masyarakat yang sehat, sejahtera, dan tangguh. Dari keluarga, kita wujudkan Indonesia yang maju dan berkeadilan,” harap Bupati. Sekadar diketahui ada beberapa program Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN dalam upaya melaksanakan dan mewujudkan Asta Cita Presiden. Program ini dijalankan hingga ke tingkat Kabupaten seperti Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING), Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), Lansia Berdaya (SIDAYA) dan SuperApps Keluarga. Dalam kesempatan yang sama ini, Bupati Sinjai juga menyerahkan piagam penghargaan, dan bantuan untuk keluarga berisiko stunting, serta melakukan pemotongan tumpeng. Turut hadir Anggota Forkopimda, Sekda, Asisten dan Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, Kabag Setdakab, Camat, Penyuluh se-Kabupaten Sinjai, dan beberapa perwakilan OPD sebagai peserta upacara.
Bupati dan DPRD Tandatangani Nota Perubahan KUA-PPAS 2025 dan Serahkan Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024

Suaraindonesiaku.com, SINJAI – Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sinjai berlangsung lancar dan khidmat, dipimpin langsung Ketua DPRD Sinjai Andi Jusman, di Ruang Rapat DPRD Sinjai, Sabtu (28/6/2025) malam. Rapat paripurna dalam rangka penandatanganan nota kesepakatan perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) APBD serta perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD 2025 ini, dihadiri langsung Bupati Sinjai Dra. Hj. Ratnawati Arif. Agenda ini sekaligus dirangkaikan dengan penyerahan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2024. Selain Bupati, tampak hadir sejumlah anggota dewan serta Pejabat Utama Pemerintah Kabupaten Sinjai, dan beberapa pihak terkait lainnya. Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa nota kesepakatan perubahan KUA-PPAS 2025 disusun dan ditandatangani untuk memastikan kesesuaian pembangunan daerah sejalan dengan visi misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih, serta untuk menyinergikan Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden yang menjadi acuan dalam penyusunan rancangan perubahan APBD 2025. Bupati juga menambahkan bahwa pelaksanaan APBD tahun ini masih berfokus pada pemulihan ekonomi yang diarahkan pada pengelolaan belanja yang proporsional, efesien dan efektif serta tepat sasaran. “Dalam kesempatan ini, saya ingin menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya terutama kepada Pimpinan dan Anggota DPRD Sinjai atas sumbangan pikiran dan waktunya bersama tim anggaran pemda, sehingga segala proses penyusunan perubahan KUA-PPAS dapat diselesaikan lebih awal,” ungkap Bupati Sinjai. Menurut Bupati, penyusunan dan pelaksanaan APBD adalah amanah yang fundamental. Pertanggungjawabannya adalah wujud akuntabilitas dan transparansi Pemda kepada masyarakat atas amanah yang diberikan. Bupati juga menyampaikan bahwa pengakuan atas sistem pengelolaan keuangan daerah Sinjai dalam bentuk raihan opini WTP 9 kali berturut-turut sejak 2017 lalu, menunjukkan eratnya kerja sama dan hubungan harmonis pihak eksekutif dan legislatif dalam memberikan dukungan dan pengawasan tiada henti. “Karena itu saya berharap jangan mudah berpuas diri. Mari jadikan ini sebagai motivasi agar sistem pengelolaan keuangan daerah kita kedepan dapat terus bergerak ke arah yang lebih baik lagi dan berkelanjutan,” harap Bupati Sinjai. Lebih dari itu, Bupati juga berharap partisipasi aktif masyarakat dalam mengawal pembangunan daerah untuk mewujudkan Kabupaten Sinjai yang sejahtera, adil dan berkelanjutan. Dalam kesempatan ini Bupati dan DPRD Sinjai melakukan penandatanganan nota kesepakatan sekaligus menyerahkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2024 dari Bupati ke Ketua DPRD, serta menandatangani berita acara penyerahan. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian pandangan umum fraksi DPRD yang dimulai dari partai Nasdem, PKB, disusul fraksi lainnya. Turut hadir Sekda Sinjai, para Asisten Setdakab, para Kepala OPD, para Kabag Sekretariat Daerah, dan beberapa pihak lainnya