Suaraindonesiaku.com, SINJAI – Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kabupaten Sinjai, Alamsyah Bahar membuka sosialisasi penguatan Indeks Inovasi Daerah (IGA) Tahun 2025.
Sosialisasi yang digelar oleh (Balitbangda) secara daring melalui Zoom meeting ini diikuti para inovator dan admin IGA dari berbagai OPD se-Kabupaten Sinjai, Selasa (22/07/2025).
Dalam sambutannya, Alamsyah menekankan pentingnya peningkatan kualitas pelaporan dan pengumpulan eviden inovasi pada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Hal ini kata dia merupakan bagian dari komitmen Kabupaten Sinjai untuk meningkatkan status dari ‘Inovatif’ menjadi predikat ‘Sangat Inovatif’ dalam penilaian IGA oleh Kementerian Dalam Negeri.
“Saya mengajak seluruh admin IGA dan inovator OPD untuk bersinergi dalam mendokumentasikan seluruh bentuk Inovasi pelayanan publik, tata kelola pemerintahan, maupun inovasi sosial lainnya yang telah dilakukan,” tegasnya.
Sementara itu, narasumber dari Balitbangda Sulsell, Dermayana memaparkan strategi dan mekanisme penguatan IGA 2025
Termasuk tata cara penginputan data melalui Aplikasi Innovate Kemendagri serta indikator-indikator kunci yang menjadi fokus penilaian tahun ini.
Kegiatan ini diikuti secara aktif oleh para inovator dan admin IGA dengan total partisipasi mencapai 78 peserta yang tergabung dalam Zoom Meeting.
Dalam sesi diskusi, peserta menyampaikan berbagai pertanyaan terkait kendala teknis maupun substansi dalam proses penginputan dan dokumentasi eviden inovasi.
Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh OPD di Kabupaten Sinjai dapat semakin optimal dalam melaporkan dan mengelola inovasi daerah. Upaya bersama ini sekaligus memperkuat posisi Kabupaten Sinjai dalam ajang Innovative Government Award (IGA) Tahun 2025 sebagai daerah yang adaptif, progresif, dan berbasis bukti.