Suara Indonesiaku

KNPI Kota Makassar Sukseskan Muscam Kecamatan, OKK: Ajang Demokrasi Sehat Bagi Pemuda

IMG-20250822-WA0002

Suaraindonesiaku.com, Makassar — Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Makassar resmi menetapkan jadwal pelaksanaan Musyawarah Kecamatan (Muscam) yang akan berlangsung pada 1–30 September 2025. Agenda ini menjadi momentum penting bagi konsolidasi organisasi kepemudaan di tingkat kecamatan.

Berdasarkan jadwal yang ditetapkan, tahapan Muscam dimulai dengan pengambilan formulir calon peserta pada 23–25 Agustus 2025 di Sekretariat KNPI Kota Makassar. Selanjutnya, pengembalian formulir dilakukan pada 26–29 Agustus 2025, kemudian dilanjutkan dengan verifikasi berkas pada 30–31 Agustus 2025.

Untuk dapat maju sebagai calon Ketua KNPI Kecamatan, terdapat sejumlah persyaratan yang wajib dipenuhi, di antaranya:

Mendapat minimal 6 rekomendasi dari OKP tingkat kecamatan.

Menyertakan surat keterangan sehat dan bebas narkoba (NAPZA).

Berdomisili sesuai wilayah yang dibuktikan dengan KTP-EL.

Pernah menjabat sebagai pengurus OKP atau DPK KNPI minimal satu tingkat di atasnya.

Melampirkan riwayat hidup dan rencana strategis visi-misi KNPI Kecamatan.

Berusia 18–30 tahun.

Menyertakan SKCK dari kepolisian.

Selain itu, hanya OKP peserta penuh pada Muscam periode sebelumnya yang berhak memberikan rekomendasi. Apabila suatu OKP tidak memiliki pengurus di tingkat kecamatan, maka rekomendasi dapat dikeluarkan oleh pengurus setingkat di atasnya.

Ketua Bidang OKK KNPI Kota Makassar, Sardi, menegaskan pihaknya siap mengawal dan menyukseskan seluruh tahapan Muscam.

“Kami memastikan Muscam berjalan sesuai aturan organisasi dan menjadi ajang demokrasi yang sehat bagi pemuda Makassar. Bidang OKK akan bekerja maksimal, mulai dari memastikan tahapan administrasi berjalan dengan tertib, melakukan konsolidasi dengan DPK di setiap kecamatan, hingga memfasilitasi komunikasi dengan seluruh OKP yang menjadi peserta penuh Muscam. Kami percaya, melalui Muscam ini akan lahir pemimpin muda yang tidak hanya mampu mengelola organisasi, tetapi juga menjadi agen perubahan sosial di masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga :  Abdul Wahid Imbau Warga Makassar Lakukan Pencegahan Kebakaran di Rumah

Sementara itu, Ketua Bidang Sinergi DPK dan OKP KNPI Kota Makassar, Ilham Ashari, menekankan pentingnya kolaborasi lintas organisasi kepemudaan.

“Kami siap bersinergi dengan seluruh OKP dan DPK demi lahirnya pemimpin muda yang progresif dan solid di tingkat kecamatan. KNPI bukan hanya wadah berkumpul, tapi ruang kolaborasi nyata bagi pemuda. Karena itu, Muscam harus menjadi momentum untuk memperkuat jejaring kepemudaan, mempererat hubungan antar-OKP, serta mendorong terciptanya gagasan-gagasan segar dari pemimpin muda di tingkat akar rumput. Hanya dengan sinergi yang kuat, kita bisa menjawab tantangan zaman sekaligus memperkuat posisi pemuda sebagai garda terdepan pembangunan di Kota Makassar,” tegasnya.

Dengan tahapan dan regulasi yang telah ditetapkan, Muscam KNPI Kecamatan se-Kota Makassar diharapkan dapat berjalan tertib, demokratis, serta mampu melahirkan kader-kader pemuda berkualitas untuk masa depan organisasi dan masyarakat. (*)

BACA BERITA LAINNYA